untukmu...


Bismillah..

Dengan nama Allah, tuhan yang menyatukan hati-hati kami..

Sekali lagi..

Malu untuk kuakui..

Ampunkan aku ya Allah..

Entry ini kutujukan khas buat mereka.

Mereka yang telah mengisi kekosongan hati ini.

Mereka yang telah menerangi ruang kegelapan hati ini tatkala diri ini dihimpit kesulitan yang begitu mencengkam rasa.

Mereka adalah anugerah Allah yang tidak ternilai buatku.

Allah menghantar mereka untuk membantu menghulurkan tangan membangunkan aku yang acapkali jatuh dek ujian yang menerpa.

Ya.mereka mungkin tidak membaca tulisan ini kerna mereka tidak tahu.

Coretan ini kutujukan juga buat kalian yang membaca.

Kakakku,

Ketahuilah.

Kehadiran kalian sangat bermakna dalam hidupku,

Tatkala aku dirundung kesedihan dan aku tidak menceritakan masalah itu pada kalian, namun kalian mampu membaca isi hatiku.ku teringat, malam itu.meski kita masih belum mengenali sepenuhnya.meski kita tidak pernah berbicara dari hati-ke-hati, kalian menyediakan hati,telinga dan diri kalian untukku.betapa aku menghargainya.dan aku cukup terharu bila mengenangkan saat itu.terasa kasih sayang Allah sentiasa mengiringi langkahku.

Perbezaan umur menjadikan ada jarak antara kita.namun dengan kuasa Allah, Dia mentaqdirkan untuk kita bergerak bersama-sama dalam gerabak dakwah dan tarbiyah. dan Yang mempersatukan hati mereka (orang-orang yang beriman). Walaupun kamu membelanjakan semua (kekayaan) yang berada di bumi, niscaya kamu tidak dapat mempersatukan hati mereka, akan tetapi Allah telah mempersatukan hati mereka. Sesungguhnya Dia Maha Gagah lagi Maha Bijaksana.”surah al anfal 8:63.kalian adalah permata berharga yang dianugerahkan Allah untukku.aku kenal perkataan ukhuwah fillah.aku merasainya bila bersama akhawat.dan aku juga merasainya bila bersama kalian.meski kadang pandangan kita berbeza, namun acapkalinya kita punya perasaan yang sama.aku menghargai kehadiran kalian dalam hidupku.

Bilamana hatiku sempit diasak seribu satu masalah, kupergi mencari kalian.bicara kalian,gelak tawa kalian menghiburkan diri ini.aku umpama insan yang kurang kasih sayang bila menjejakkan kaki ke bumi asing ini. Namun kalian mampu mengisi ruang kekosongan hati ini.

Aku mungkin bukan adik yang baik untuk kalian.seringkali meninggalkan kalian saat kalian membutuhkan.seringkali mengabaikan keperluan kalian. seringkali tidak mempedulikan perasaan kali.dan bertambah sering mengguris hati dan perasaan kalian.tapi ketahuilah aku tidak pernah berniat untuk berbuat sedemikian pada kalian.cumanya dengan kelemahan dan kekurangan yang ada pada diriku memaksaku bertindak sedemikian terhadap kalian.maaf atas segala kekurangan diri.

Aku masih ingat lagi saat itu.saat kalian menerimaku menjadi sebahagian dari kalian.kutahu bukan mudah.kutahu bukan senang.tapi kalian berlapang dada menerima kabar itu.kabar yang disampaikan dari insan yang masih lagi sedang menagih kepercayaan kalian.meski kalian punya masalah dan konflik sendiri,dengan sabar dan redha kalian menerimaku.semenjak itu hubungan kita berubah.berubah dengan drastiknya. Maka nikmat Tuhan kamu yang manakah yang kamu dustakan?”surah ar-rahman.maka tiada lagi nikmat dari tuhanku yang mampu untuk kudustakan.tiada lagi.dan takkan pernah ada..subhanallah,alhamdulillah,allahuakbar!

Tak pernah kujangkakan dari tuhanku bahwa kalianlah yang kan memenuhi ruang hati ini dan menemani diri ini selama bergerak dalam gerabak dakwah dan tarbiyah ini.umpama nabi Allah Muhammad dan nabi-nabi Allah yang lain, aku ditaqdirkanNya tercampak sendirian.di bumi tandus ini.dengan harapan agar aku membawa hujan tarbiyah membasahi tanah gersang ini, membawa benih islam untuk disemai dengan penuh kasih sayang.dengan penuh azam dan semangat aku melangkah,diiringi doa semua akhawat tersayang dan sudah pasti diiring kekuatan pinjaman dari yang maha KUAT.namun seketika aku tersungkur.lalu aku bangun.menyusun langkah untuk kembali berjalan dan seterusnya berlari seperti mereka yang lain.namun aku jatuh kembali.kerna halangan yang sama.sendirian.tanpa teman.yang ku ada cuma doa dan harapan pada yang maha mengetahui segala yang di langit dan yang di bumi dan sudah pasti yang tersimpan kemas dilubuk sanubari hati ini.berbulan kusimpan.hingga satu saat kalian bertanyakan soal itu.aku terkejut.tidak meyangka kalian mengetahuinya.tidak menyangka kalian mampu membaca gerak geri tindak tanduk seharianku.malam itu menjadi saksi bermulanya ukhuwah yang berpaksikan aqidah islami.aku makin yakin dengan diriku.kerna aku punya tempat bergantung,ya aku tahu pergantungan total seharusnya kusandarkan pada Allah.tapi aku juga manusia biasa yang lemah yang mengharapkan perhatian insan lain dan doa kalian untuk aku terus melangkah.melangkah menyusuri ranjau penuh onak dan duri.kalianlah anugerah yang indah yang Allah hadirkan dalam hidupku.

Namun,sejak akhir-akhir ini aku sering berfikir.lagi setahun dua kalian akan meninggalkanku. melangkah lebih jauh dengan ilmu yang penuh didada.melaksanakan amanah kalian pada agama,bangsa dan negara.aku bangga dengan kalian.namun jauh disudut hatiku aku sedih menghitung hari-hari mendatang.takut.resah.risau.bimbang untuk melepaskan kalian.pertama sudah pasti kerna hati kita sudah terpaut keranaNya insyaallah.dan kerna itulah aku risau untuk melepaskan kalian.aku terfikir sudah lunaskan hutangku pada kalian?sudah terlaksanakan amanah yang Allah berikan padaku terhadap kalian?sudah cukupkah fikrah yang ku semaikan dalam hati dan fikiran kalian untuk menghadapi hari-hari yang kukira semakin mencabar setelah kalian kembali ke tanah air nanti.aku sedar kelemahan diriku.untuk mentazkiyatul nafs diri sendiri pun masih tercompang-camping di sana sini,apatah lagi ingin menyulam yang baru dan yang cantik untuk kalian.sekali lagi maafkan diriku yang penuh kekurangan diri.

Dan bila aku memikirkan lebihan hari kalian di sini,hatiku seperti dilanda ombak rindu.rindu meski kita belum berpisah.sunnatullah itu akan terjadi.apa pun yang berlaku kalian akhirnya akan pergi.ku mohon agar kalian mendoakan diri ini agar kuat dan terus tsabat di jalan penuh liku penuh ranjau penuh duri ini..dan sudah pastinya aku akan sentiasa mendoakan agar kalian terus tetap di jalan tarbiyah ini.seperti yang selalu kita lafazkan di akhir pertemuan bulatan gembira kita.

“YA ALLAH,

SESUNGGUHNYA ENGKAU TAHU BAHAWA HATI-HATI INI TELAH BERKUMPUL UNTUK 
MENCURAHKAN MAHABBAH HANYA KEPADAMU,

BERTEMU UNTUK TAAT KEPADAMU,

BERSATU UNTUK MENYERU DI JALANMU,

DAN BERJANJI SETIA UNTUK MEMBELA SYARIATMU,

MAKA ERATKANLAH YA ALLAH AKAN IKATANNYA,

ABADIKANLAH KASIH SAYANGNYA,

TUNJUKKANLAH JALANNYA,

DAN PENUHILAH DENGAN CAHAYAMU YANG TIDAK KUNJUNG MALAP,

LAPANGKANLAH DADA KAMI DENGAN LIMPAHAN IMAN DAN KEINDAHAN TAWAKAL KEPADAMU,

HIDUPKANLAH DENGAN MAKRIFATMU,

JIKA KAU MENTAQDIRKAN MATI,MATIKANLAH PEMILIK HATI-HATI INI SEBAGAI PARA SYUHADAMU DALAM PERJUANGAN AGAMAMU,

SESUNGGUHNYA ENGKAULAH SEBAIK-BAIK PELINDUNG DAN SEBAIK-BAIK PENOLONG.

AMIN.

DAN SEMOGA SELAWAT DAN SALAM SELALU TERCURAH KEPADA MUHAMMAD,KELURGA BAGINDA DAN KEPADA SAHABAT BAGINDA.”

kakakku.

andai satu masa nanti kita tidak lagi diizinkan Allah untuk bertemu di bumi ini,
aku mohon agar Dia sudi menemukan kita semula di syurga nanti.

ila jannati zumaro ya akhawat~

wallahua'lam..

1 NOVEMBER 2012, 11:25pm, bumi malaysia.

No comments:

Post a Comment